FM Touch 2021 Gasko Kolaka #1 : Memulai Karir Dengan Tim Asal Sulawesi Tenggara Untuk Naik Kasta dan Berjaya di Asia
Logo Club Gasko Kolaka |
Pada kesempatan kali ini saya ingin bercerita tentang game yang saya mainkan, game yang dimaksud adalah Football Manager Touch 2021. Game ini merupakan salah satu game simulasi manager sepakbola terbaik dan paling realistis dengan keadaan sebenarnya, dan saat ini saya memainkan di hp android.
Kita masuk ke cerita saya sebagai seorang manajer sepak bola. Sebetulnya saya sempat bingung untuk memilih tim mana yang saya akan di tangani dalam memulai karir sebagai manajer. sejatinya saya mempunyai tim idola yang kemungkinan bisa saya tangani, yaitu Persib Bandung, akan tetapi saya pikir jika menjadi pelatih Persib yang sejatinya merupakan tim kuat di Indonesia maka akan cukup mudah untuk kita menjuarai liga 1.
Disini saya mencoba mencari tantangan agar tidak mudah bosan dalam memainkan game ini, jadi saya berpikir akan membesut tim yang ada di Liga 2 terlebih dahulu untuk kemudian menaikannya ke Liga 1 dan menjuarainya.
Namun pada Liga 2, saya tidak mempunyai tim idola yang menarik perhatian untuk di latih, hingga akhirnya saya memutuskan untuk membeli lisensi salah satu peserta liga 2 dan menggantikannya dengan tim yang saya inginkan.
Karena saya lahir di suatu daerah di Provinsi Sulawesi Tenggara, akhirnya saya berencana untuk melatih salah satu tim peserta liga 3 dari Sulawesi Tenggara tahun 2020 lalu, yaitu tim Gasko (Gabungan Sepakbola Kolaka) asal kabupaten Kolaka.
Karena Gasko Kolaka tidak bermain di liga 2 Indonesia, jadi tim tersebut tidak ada dalam FM Touch 2021 ini yang liga Indonesianya hanya terdiri dari Liga 1 dan liga 2.
Jadi pada akhirnya saya harus terlebih dahulu membeli lisensi salah satu Club liga dua untuk nantinya akan di gantikan dengan tim Gasko Kolaka ini.
Dan setelah selesai dengan pembelian lisensi club dan pengurusan administrasi dan sebagainya, akhirnya tim Gasko Kolaka secara resmi dapat bermain di liga 2 Indonesia musim 2021/2022.
Sejalan dengan visi misi saya sebelumnya bahwa saya ingin menjadikan tim ini menjadi salah satu tim terbesar di Indonesia dan bisa bersaing di Asia, maka beberapa upaya langsung saya lakukan untuk mencapai hal tersebut, yang salah satunya adalah menyusun kombinasi skuad yang mengerikan dan berbahaya bagi siapapun lawannya.
Di karenakan anggaran yang dimiliki untuk tim sekelas Liga 2 tidak terlalu besar, mengatasi hal tersebut maka saya banyak meminjam pemain yang minim bermain di tim-tim liga 1 namun memiliki kualitas yang mumpuni.
Pemain yang saya pinjam diantaranya adalah beberapa pemain dari Persib yaitu Beckham Putra, Abdul Aziz, Erwin Ramdani dan Aqil Savik, dan saya membeli bek Zalnando dan Josel dari Persib juga dan salah satu bintang muda yaitu Hambali Tolib.
Selain itu saya juga meminjam dan beberapa membeli pemain-pemain muda Indonesia yang malang melintang di timnas kelompok umur namun masih belum mendapatkan menit bermain yang cukup di club nya masing-masing.
Pemain tersebut diantaranya adalah Rizki Ridho, Ernando Ari, Pratama Arhan, dan Alfeandra Dewangga. Namun mereka baru bisa bergabung pada Januari 2022 mendatang, namun sudah dela secara negosiasi dengan pihak tim Gasko Kolaka.
Selain membeli pemain, di tim ini juga sudah mempunyai beberapa pemain berkualitas yang sebelumnya sudah di kontrak oleh tim yang lisensinya kami beli, sehingga secara otomatis mereka akan bergabung bersama kami di tim Gasko Kolaka ini.
Pemain tersebut diantaranya adalah Nur Iskandar, Vedri Mofu, Sunarto, Rahmad Afandi, Aulia Hidayat, Riki Ohorela dan beberapa pemain lainnya yang sudah malang melintang memperkuat tim-tim di liga 1.
Sebelum liga berjalan, kami menggelar 3 kali pertandingan uji coba sebagai persiapan mematangkan taktik, dan saya pun sudah cukup pede dengan skuad yang ada saat ini di tim Gasko Kolaka.
Dalam laga uji coba saya memakai formasi 4-4-2 dengan mengandalkan permainan sayap, dan uji coba tersebut yaitu melawan Persatu Tuban dan kami menang dengan skor 2-1, selanjutnya melawan PSP Padang dan kami menang dengan skor 4-0 dan yang terakhir adalah melawan club asal liga Singapura yakni Albirex Nigata dan kami juga menang dengan skor 3-1.
Hasil positif di 3 pertandingan uji coba itu membuat kepercayaan kami dalam tim ini tentu meningkat, dan dengan harapan bisa meraih hasil maksimal di liga dan Piala Indonesia yang juga akan kami ikuti nantinya.
Jadi mungkin itu dulu cerita saya untuk awal memulai karir sebagai manajer di tim Gasko Kolaka ini, dan nantikan kisah kami selanjutnya di Liga.
Post a Comment for "FM Touch 2021 Gasko Kolaka #1 : Memulai Karir Dengan Tim Asal Sulawesi Tenggara Untuk Naik Kasta dan Berjaya di Asia"